Buku Baru Membawa Tampilan Baru Pada Hadiah Kehidupan Bayi Baru Lahir
Sebuah buku baru menunjukkan bahwa banyak ilmuwan dan dokter memusatkan energi mereka pada sel punca yang diturunkan dari tali pusat dari bayi yang sehat. Penelitian terbaru menunjukkan terapi sel induk tali pusat manusia (hUCSCT) dapat membantu banyak kondisi.
"Terapi Sel Punca Tali Pusat: Karunia Penyembuhan dari Bayi Baru Lahir yang Sehat" oleh David Steenblock, M.S., D.O, dan Anthony G. Payne, Ph.D. (Publikasi Kesehatan Dasar, $24,95) mengeksplorasi batas medis ini, termasuk penelitian saat ini, deskripsi tentang bagaimana berbagai kondisi merespons dan kisah pribadi banyak pasien. Institut Penelitian Steenblock berada di garis depan dalam penelitian terapi batang tali pusat yang inovatif. Peneliti menunjukkan perbaikan dengan:
• palsi serebral
• Cedera otak traumatis
• Retinopati diabetik dan neuropati dan kondisi mata lainnya
• Stroke dan masalah peredaran darah lainnya
• Sklerosis ganda
• Sklerosis lateral amiotrofik (ALS).
Dalam buku tersebut, Drs. Steenblock dan Payne menjelaskan bagaimana para ilmuwan mengambil sel induk, memperluas jumlah mereka dan menerapkannya pada pasien. Para dokter menjelaskan apa yang terjadi setelah perawatan sel induk dan apa yang membuat perawatan lebih efektif.
Bagian tanya jawab menangani pertanyaan umum seperti: apakah perawatannya aman, seberapa cepat hasilnya, berapa biayanya, apa pra dan pasca perawatannya, apakah asuransi menanggung biayanya, apa efek sampingnya , apa status persetujuan FDA saat ini untuk perawatan sel induk dan mengapa jenis terapi ini diizinkan di beberapa negara tetapi tidak di negara lain.
Ada semakin banyak bukti, para penulis melaporkan, yang menghubungkan penuaan dan penyakit dengan kurangnya pertumbuhan dan perbaikan sel induk normal. Sebuah bidang studi baru, mereka menjelaskan, didedikasikan untuk mengeksplorasi kemampuan untuk memobilisasi sel induk sendiri untuk membantu tubuh memperbaiki dirinya sendiri. Selain itu, ada cara yang divalidasi secara ilmiah untuk memastikan bahwa sel punca tidak terganggu dalam hal fungsi atau kemampuan untuk bergerak sebagai respons terhadap cedera atau penyakit.